Metode Pengumpulan Data Bahasa
Secara garis besar Metode berasal dari Bahasa Yunani “Methodos’’
yang berarti cara atau jalan yang ditempuh. Sehubungan dengan upaya ilmiah,
maka, metode menyangkut masalah cara kerja untuk dapat memahami objek yang
menjadi sasaran ilmu yang bersangkutan. Fungsi metode berarti sebagai alat
untuk mencapai tujuan. Sedangkan Data adalah, catatan atas kumpulan fakta. Data
merupakan bentuk jamak dari datum, berasal dari bahasa Latin yang berarti
“sesuatu yang diberikan”. Sedang Bahasa adalah, kapasitas khusus yang ada pada
manusia untuk memperoleh dan menggunakan sistem komunikasi yang kompleks, dan
sebuah bahasa adalah contoh dari sebuah sistem komunikasi yang kompleks.
Pengumpulan data merupakan salah satu tahapan sangat penting dalam
penelitian. Teknik pengumpulan data yang benar akan menghasilkan data yang
memiliki kredibilitas tinggi, dan sebaliknya. Sebab, kesalahan atau
ketidaksempurnaan dalam metode pengumpulan data akan berakibat fatal, yakni
berupa data yang tidak credible, sehingga hasil penelitiannya tidak
bisa dipertanggungjawabkan.
Penggunaan istilah ‘data’ sebenarnya meminjam istilah yang lazim
dipakai dalam metode penelitian kuantitatif yang biasanya berupa tabel angka.
Namun, di dalam metode penelitian kualitatif yang dimaksudkan dengan data
adalah segala informasi baik lisan maupun tulis, bahkan bisa berupa gambar atau
foto, yang berkontribusi untuk menjawab masalah penelitian sebagaimana
dinyatakan di dalam rumusan masalah atau fokus penelitian.
Di dalam metode penelitian kualitatif, lazimnya data dikumpulkan
dengan beberapa teknik pengumpulan data kualitatif, yaitu; Wawancara,
Observasi, Angket, Survei, Dokumentasi dan Diskusi terfokus (Focus Group
Discussion). Pilihan teknik sangat tergantung pada jenis informasi yang
diperoleh.
Teknik Pengumpulan Data
1.
Wawancara
Wawancara merupakan
percakapan antara dua orang atau lebih dan berlangsung antara narasumber dan
pewawancara. Tujuan dari wawancara adalah untuk mendapatkan informasi di mana
sang pewawancara melontarkan pertanyaan-pertanyaan untuk dijawab oleh orang
yang diwawancarai.
Wawancara ialah proses
komunikasi atau interaksi untuk mengumpulkan informasi dengan cara tanya jawab
antara peneliti dengan informan atau subjek penelitian. Dengan kemajuan
teknologi informasi seperti saat ini, wawancara bisa saja dilakukan tanpa tatap
muka, yakni melalui media telekomunikasi. Pada hakikatnya wawancara merupakan
kegiatan untuk memperoleh informasi secara mendalam tentang sebuah isu atau
tema yang diangkat dalam penelitian. Atau, merupakan proses pembuktian terhadap
informasi atau keterangan yang telah diperoleh lewat teknik yang lain
sebelumnya.
2.
Observasi
Observasi sama halnya
dengan Pengamatan yaitu, aktivitas yang dilakukan makhluk cerdas, terhadap
suatu proses atau objek dengan maksud merasakan dan kemudian memahami
pengetahuan dari sebuah fenomena berdasarkan pengetahuan dan gagasan yang sudah
diketahui sebelumnya, untuk mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan
untuk melanjutkan suatu penelitian.
Observasi merupakan salah
satu teknik pengumpulan data yang sangat lazim dalam metode penelitian
kualitatif. Observasi hakikatnya merupakan kegiatan dengan menggunakan
pancaindera, bisa penglihatan, penciuman, pendengaran, untuk memperoleh
informasi yang diperlukan untuk menjawab masalah penelitian. Hasil observasi
berupa aktivitas, kejadian, peristiwa, objek, kondisi atau suasana tertentu,
dan perasaan emosi seseorang. Observasi dilakukan untuk memperoleh gambaran
riil suatu peristiwa atau kejadian untuk menjawab pertanyaan penelitian.
3.
Angket
Angket atau yang lebih
dikenal dengan nama Kuesioner merupakan metode penelitian yang harus dijawab
responden untuk menyatakan pandangannya terhadap suatu persoalan. Sebaiknya
pertanyaan dibuat dengan bahasa sederhana yang mudah dimengerti dan kalimat-kalimat
pendek dengan maksud yang jelas. Penggunaan kuesioner sebagai metode
pengumpulan data terdapat beberapa keuntungan, diantaranya adalah pertanyaan
yang akan diajukan pada responden dapat distandarkan, responden dapat menjawab
kuesioner pada waktu luangnya, pertanyaan yang diajukan dapat dipikirkan
terlebih dahulu sehingga jawabannya dapat dipercaya dibandingkan dengan jawaban
secara lisan, serta pertanyaan yang diajukan akan lebih tepat dan seragam.
4.
Survei
Survei adalah adalah
pemeriksaan atau penelitian secara komprehensif, Survei yang dilakukan dalam
melakukan penelitian biasanya dilakukan dengan menyebarkan kuesioner atau
wawancara, Survei lazim dilakukan dalam penelitian kuantitatif maupun
kualitatif.
5.
Dokumentasi
Dokumentasi adalah hal
yang bersumber dari Dokumen. Dokumen adalah sebuah tulisan yang memuat
informasi. Dan dokumen dapat dihasilkan apabila kita telah melakukan proses
penelitian.
6.
Diskusi terfokus
Diskusi terfokus (Focus
Group Discussion), yaitu upaya menemukan makna sebuah isu oleh
sekelompok orang lewat diskusi untuk menghindari diri pemaknaan yang salah oleh
seorang peneliti.
Jadi bisa disimpulkan bahwa Metode Pengumpulan Data Bahasa adalah,
salah satu cara bagi kita yang ingin mengenal atau mungkin mempelajari seberapa
besar pengaruh dan fungsi bahasa pada suatu daerah tertentu. Dan cara untuk
melakukannya lebih kurang ada 6 cara, yaitu: Wawancara, Observasi, Angket,
Survei, Dokumentasi dan Diskusi terfokus.
Dan cara untuk mengetahuinya tentu saja dengan cara mencari
narasumber.
Referensi:
Rahardjo,
Mudjia. Metode Pengumpulan Data Penelitian Kualitatif. Melalui http://mudjiarahardjo.uin-malang.ac.id/materi-kuliah/288-metode-pengumpulan-data-penelitian-kualitatif.html.
diakses Kamis, 18 Oktober 2012.
Metode. Melalui http://id.wikipedia.org/wiki/Metode.
diakses Kamis, 18 Oktober 2012.
Data. Melalui http://id.wikipedia.org/wiki/Data.
diakses Kamis, 18 Oktober 2012.
Bahasa. Melalui http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa.
diakses Kamis, 18 Oktober 2012.
Wawancara. Melalui http://id.wikipedia.org/wiki/Wawancara.
diakses Kamis, 18 Oktober 2012.
Observasi. Melalui http://id.wikipedia.org/wiki/Observasi.
diakses Kamis, 18 Oktober 2012.
Dokumen. Melalui http://id.wikipedia.org/wiki/Dokumen.
diakses Kamis, 18 Oktober 2012.
Survei. Melalui http://id.wikipedia.org/wiki/Survei.
diakses Kamis, 18 Oktober 2012.
http://rizkimasbox.blogspot.com/2012/10/metode-pengumpulan-data-bahasa_18.html
Jatinangor, 18 Oktober 2012
Rizki Sanjaya, Mahasiswa Sastra Sunda Unpad